Beberapa waktu lalu saya sudah menulis panduan tentang membuat custom domain untuk gmail. Ada langkah lanjutan yang perlu dilakukan setelah membuat email tersebut. Yaitu membuat DKIM Record.
Saya yang baru belajar tentang newsletter akhirnya memahami pentingnya membuat DKIM Record ketika membuat email. Sebelum menjelaskan caranya, kamu perlu mengetahui dulu tentang apa itu DKIM? Fungsinya buat apa? Kenapa penting?
Saya coba ulas dengan cara paling sederhana yang semoga saja mudah untuk dicerna
Apa DKIM Record?
DKIM Record kependekan dari DomainKeys Identification Mail yang merupakan standar keamanan email yang didesain untuk memastikan bahwa email dari server pengirim diterima oleh server penerima tanpa singgah di pihak ketiga. Karena apabila singgah di pihak ketiga, ada peluang informasi dalam email tersebut berubah.
Kemanan ini menggunakan public-key kripto untuk menandai email dengan private-key ketika meninggalkan server pengiriman. Server penerima menggunakan public-key yang dipublikasikan ke DNS domain untuk memverifikasi sumber dan isi pesan tidak berubah saat pengiriman. Apabila sudah di verfikasi dengan public-key oleh server penerima, pesan tersebut lolos DKIM dan dinggap asli sesuai dengan yang dikirimkan oleh server
Kenapa DKIM Penting?
Berikut beberapa hal yang membuat kamu penting untuk memasang DKIM Record untuk domain kamu
- Dapat meminimalisir email masuk ke dalam folder Junk / Spam karena lebih dipercaya oleh penerima email
- Menghindari spoosing email yang biasanya memanfaatkannya untuk mengirim phising, dan spam berbahaya. Contohnya ketika ada orang jahat mengirim email dengan domain pandu@aji.xyz tapi penerima menerima email yang dikirim dari pandu@panduaji.com . Padahal pengirimnya kan bukan dari domain panduaji.com.
- DKIM Record juga dapat digunakan untuk membangun reputasi pada domainmu. Selama mengirimkan email dapat meningkatkan status delivery email (low spam, low bounce, high engagement) sehingga membuat ISP semakin percaya pada domain dan dapat juga meningkatkan deliverability.
Cara Kerja DKIM Records
DKIM menggunakan 2 langkah untuk memverifikasi pesanmu, yang pertama ketika server mengirimkan email yang dilengkapi dengan DKIM Signature sedangkan yang kedua ketika server penerima melakukan verifikasi DKIM Signature pada email yang masuk.
Kurang lebih sistem kerjanya bisa dilihat pada gambar di bawah ini yak!
Gimana Cara Pasangnya?
Lalu bagaimana cara untuk memasang DKIM Record? Kebetulan saya sedang mau setup DKIM Record untuk email domain yang baru di aktifkan. Jadi ditulis tutorialnya sekaligus. Saya menggunakan email server dari google workspace business starter yang per bulannya ada di kisaran $6 saja.
Generate DKIM Record
Login di admin google workspace, kemudian buka Apps > G Suite > Settings for Gmail > Authenticate email. Tekan tombol Generate New Record.
Select DKIM Key bit Length
Saya memilih keybit length untuk DKIM itu 2048. Katanya waktu baca di google ini lebih secure dibanding yang 1024. Defaultnya juga terpilih opsi itu. Selain itu prefix selection bebas mau diisi apa aja. Atau mau default google juga gakpapah.
Buat DNS Record
Buka DNS record dari domain. Kalau aku sudah tak pindahin ke cloudflare jadi urusan kaya gini bisa cepet ke propagasi dibanding bawaan hosting. Bikin TXT record dengan isi sesuai yang muncul setelah di generate new record.
Start Authentication
Kalau sudah mengisi DNS Record untuk authenticate DKIM, tekan tombol start authentication dan tinggal menunggu proses authentication selesai.
FAQ
FAQ ini berisi beberapa masalah yang saya alami dan mungkin akan kamu alami juga. Kalau ada pertanyaan lain juga akan saya rangkum di sini.
Dkim Authentication Failed
Muncul error dkim authentication failed ketika generate new record pada google workspace. Ini bisa disebabkan oleh email yang terlalu baru. Jadi tunggu 48 – 72 jam setelah membuat email untuk bisa generate new record. Sumbernya di sini
Leave a Comment